Rapalan mantra ilmu kejawen untuk bertani
Bagi masyarakat Jawa terutama orang-orang zaman dahulu sangat percaya yang namanya ilmu tanen atau ilmu pertanian, sehingga untuk memulai aktifitas bertani pun mereka memperhitungkan dengan matang terutama agar terhindar dari aral dan hal buruk yang tidak di inginkan. Beberapa pembahasan tentang ilmu kejawen telah saya tulis di blog ini, dibawah ini salah satu mantra kejawen untuk bertani atau bercocok tanaman sehingga sangat pas bagi anda yang inging bertani dengan mengharapkan hasil tani akan subur dan melimpah.
Semenjak dahulu dipercaya dalam kalangan masyarakat Jawa ada yang namanya ilmu pertanian yang diantara kegunaannya adalah untuk menangkal ilmu pelet mencari hari yang tepat apabila kita ingin memulai tananam padi, tanam pohon pisang, dan menanam bibit lainnya.
Ilmu ini dipelajari secara turun temurun dan sudah menjadi ciri khas masyarakat Jawa. Berikut ini salah satu rapalan mantra untuk yang ingin bertani dan menanam benih tanaman agar terhindar dari hama dan penyakit. Aangtum tajro ‘uunahuu amnahnujjari’un, niat di dalam hati lillahi ta’ala Do'a atau mantra diatas pelet jarak jauh dibaca ketika kita memasukkan biji yang akan ditanama kedalam tanah, sambil kemudian di injak dengan ibu jari kaki sebelah kanan agar biji tertanam dengan kuat. Rapalan tersebut dipercaya dapat membuat tanaman tumbuh subur dan terhindar dari hama tanaman. Masih sangat banyak kebiasaan orang Jawa yang mengharuskan saat-saat tertentu yang harus dihindari atau tidak boleh dilanggar karena di anggap sakral atau waktu yang naas,
ilmu tersebut dapat dipelajari namun kalau kita sudah tahu tentang hari naas dan hari baik maka apa yang menjadi pantangannya tidak boleh kita langgar, kalau dilanggar maka akan mendatangkan petaka. Misalnya tentang hitung-hitungan hari dan pasaran Jawa, dapat anda baca disini:
Ilmu ini dipelajari secara turun temurun dan sudah menjadi ciri khas masyarakat Jawa. Berikut ini salah satu rapalan mantra untuk yang ingin bertani dan menanam benih tanaman agar terhindar dari hama dan penyakit. Aangtum tajro ‘uunahuu amnahnujjari’un, niat di dalam hati lillahi ta’ala Do'a atau mantra diatas pelet jarak jauh dibaca ketika kita memasukkan biji yang akan ditanama kedalam tanah, sambil kemudian di injak dengan ibu jari kaki sebelah kanan agar biji tertanam dengan kuat. Rapalan tersebut dipercaya dapat membuat tanaman tumbuh subur dan terhindar dari hama tanaman. Masih sangat banyak kebiasaan orang Jawa yang mengharuskan saat-saat tertentu yang harus dihindari atau tidak boleh dilanggar karena di anggap sakral atau waktu yang naas,
ilmu tersebut dapat dipelajari namun kalau kita sudah tahu tentang hari naas dan hari baik maka apa yang menjadi pantangannya tidak boleh kita langgar, kalau dilanggar maka akan mendatangkan petaka. Misalnya tentang hitung-hitungan hari dan pasaran Jawa, dapat anda baca disini:
0 Response to "Rapalan mantra ilmu kejawen untuk bertani"
Posting Komentar
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.